Selasa, 26 Januari 2021

 BIOLOGI XII ( KAMIS, 10 Februari 2022)


MUTASI

Mutasi berasal dari kata mutare yang berarti  berubah . Mutasi adalah peristiwa perubahan susunan materi genetik (gen atau kromosom) pada suatu organisme dan sifat yang dihasilkan akan diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya.. Agen penyebab mutasi disebut mutagen. Makhluk hidup yang menyebabkan mutasi disebut mutan.
v  Syarat terjadinya mutasi adalah:
1. adanya perubahan pada materi genetik
2. perubahan tersebut bersifat dapat atau tidak dapat diperbaiki
3. hasil perubahan tersebut diwariskan secara genetik pada keturunan berikutnya.

v  Apa saja karakter mutan?
1.Gen yang mengalami mutasi pada suatu individu, biasanya adalah gen resesif, sehingga dalam keadaan homozigot karakter perubahannya belum dapat dilihat.
2.Gen yang mengalami mutasi umumnya bersifat lethal, sehingga jumlah makhluk hidup yang mengalami mutasi tampak sedikit
3.Individu yang mengalami mutasi biasanya mati sebelum dilahirkan atau sebelum dewasa

MACAM – MACAM MUTASI

v  Berdasarkan Sel yang Bermutasi :

1.     Mutasi somatik adalah mutasi yang terjadi pada sel somatik, yaitu sel tubuh seperti sel kulit. Mutasi ini tidak akan diwariskan pada keturunannya.
2.    Mutasi Gametik adalah mutasi yang terjadi pada sel gamet, yaitu sel organ reproduksi yang meliputi sperma dan ovum pada manusia. Karena terjadinya di sel gamet, maka akan diwariskan kepada keturunannya.
v  Berdasarkan tempat terjadinya mutasi :
1.     Mutasi Kecil (point mutation) adalah perubahan yang terjadi pada susunan molekul gen (DNA) sedangkan lokus gennya tetap . Mutasi jenis ini menimbulkan alela . Mutasi ini biasa disebut mutasi gen

2.    Mutasi besar (gross mutation) adalah perubahan yang terjadi pada struktur dan susunan kromosom . Istilah khusus untuk mutasi kromosom adalah aberasi . Mutasi ini biasa disebut mutasi kromosom atau aberasi


A.     MUTASI KROMOSOM


Mutasi kromosom ini mengakibatkan perubahan sejumlah basa yang berdampingan pada rantai DNA atau perubahan runtunan nukleotida dalam suatu ruas gen sehingga akibat yang ditimbulkan pada fenotip individu menjadi lebih nyata. Mutasi kromosom sering terjadi karena kesalahan meiosis dan sedikit dalam mitosis.
Mutasi kromosom dibedakan menjadi dua yaitu , perubahan jumlah kromosom dan perubahan struktur kromosom .
1. PERUBAHAN JUMLAH KROMOSOM

Terdapat dua macam perubahan jumlah kromosom yaitu aneuploidi dan aneusomi . keduanya ini akan berdampak kepada jumlah DNA .

Ø Euploidi
Euploidi merupakan mutasi yang melibatkan pengurangan atau penambahan dalam perangkat kromosom (genom). Jumlah kromosom di dalam genom pada masing-masing jenis organisme berbeda-beda, misalnya pada tumbuhan kentang adalah 12 . Pada umumnya individu normal mempunyai susunan kromosom 2n (diploid), tetapi terjadinya mutasi akan menyebabkan sel kromosom dapat berubah.

Perubahan tersebut terlihat pada Tabel berikut:

No
Bentuk
Keterangan
1
Monoploid
organisme yang kehilangan satu kromosomnya
2
Triploid
organisme yang memiliki 3 genom (3n kromosom)
3
Tetraploid
organisme yang memiliki 4 genom (4n kromosom)
4
poliploid
organisme yang meiliki banyak genom dalam sel somatiknya


sel somatiknya . Poliploid dibedakan menjadi :


a. Autopoliploid : Peristiwa yang terjadi pada kromosom


     homolog . Contohnya , semangka tanpa biji


b. Allopoliploid : Peristiwa yang terjadi pada kromosom


     yang nonhomolog . Contohnya , tumbuhan Rhaphano


     brassica .

Ø Aneuploidi
Aneuploidi merupakan mutasi kromosom yang tidak melibatkan perubahan pada seluruh genom, tetapi terjadi hanya pada salah satu kromosom dari genom.

v  Aneuploidi terjadi karena beberapa hal , diantaranya :
              
1.  Anafase Lag , yaitu peristiwa tidak melekatnya kromatid pada gelendong pada proses anaphase meiosis I
2.  Nondisjunction , yaitu peristiwa gagal berpisahnya kromosom homolog pada proses anafase dari meiosis I atau II . Pada peristiwa gagal berpisah , terdapat pasangan kromosom homolog dan pasangan kromatid yang melekat satu sama lain , tidak berpisah . Akibatnya terdapat gamet abnormal dengan kromosom berlebih dan kurang .



v  Aneuploidi pada manusia dapat terjadi pada sel telur diantaranya :

-      Digini adalah dua inti sel telur yang tetap terlindung satu plasma dan selanjutnya dibuahi satu sperma, yang sering terjadi karena kegagalan sel kutub (polosit) memisah.
-      Diandri adalah satu sel telur yang dibuahi satu sperma, yang sering pada terlambatnya pembuahan.

Seseorang yang mengalami aneuploidi umumnya berumur pendek, di samping itu pada sel-sel soma yang mengalami kanker juga dapat terjadi peristiwa aneuploidi.
Bentuk-bentuk peristiwa aneuploid berakhiran dengan somi, sehingga aneuploid disebut juga dengan aneusomi.

v  Jumlah kromosom aneuploidi antara lain sebagai berikut:

1.      Monosomik (2n-1); yaitu mutasi karena kekurangan satu kromosom
2.      Nullisomik (2n-2); yaitu mutasi karena kekurangan dua kromosom
3.      Trisomik (2n + 1); yaitu mutasi karena kelebihan satu kromosom
4.      Tetrasomik (2n + 2); yaitu mutasi karena kelebihan dua kromosom.

v  Aneuploidi pada manusia dapat menyebabkan:

1.     Sindrom Turner, dengan kariotipe (22AA+X0) ditemukan oleh H. H .
Turner pada tahun 1938 . Jumlah kromosomnya 45 dan kehilangan 1 kromosom kelamin. Penderita Sindrom Turner berjenis kelamin wanita . Meskipun penderitanya memiliki jenis kelamin wanita , ia tidak memiliki ovarium yang sempurna , steril (mandul) , ciri seksualnya tidak berkembang , dan cenderung lebih pendek .


2.    Sindrom Klinefelter, kariotipe (22 AA+XXY) ditemukan oleh H. F.
Klinefelter , mengalami trisomik pada kromosom gonosom. Penderita Sindrom Klinefelter berjenis kelamin laki-laki, namun testisnya tidak berkembang (testicular disgenesis) sehingga tidak bisa menghasilkan sperma (aspermia) dan mandul (gynaecomastis) serta payudaranya tumbuh.
    




3.    Sindrom Patau, kariotipe (45A+XX/XY), ditemukan oleh K. Patau pada
tahun 1960 . Sindrom ini disebabkan trisomik pada kromosom autosomnya mengalami kelainan pada kromosom nomor 13, 14, atau 15. Penderita Sindrom Patau memiliki mata serius , kerusakan pada otak dan peredaran darah serta langit-langit mulut yang terbelah , Bayi yang mengalami Sindrom Patau jarang bertahan hidup lebih dari satu tahun .




4.    Sindrom Jacobs, kariotipe (22AA+XYY), trisomik pada kromosom
gonosom. Penderita sindrom ini umumnya berwajah kriminal, suka menusuk-nusuk mata dengan benda tajam, seperti pensil,dll dan juga sering berbuat kriminal. Penelitian di luar negeri mengatakan bahwa sebagian besar orang-orang yang masuk penjara adalah orang-orang yang menderita Sindrom Jacobs.



5. Sindrom Edward, kariotipe (45A+XX/XY), trisomik pada autosom. Autosom mengalami kelainan pada kromosom nomor 18. Sindrom ini ditemukan oleh I . H . Edwards tahun 1960 .  Penderita sindrom ini mempunyai tengkorak lonjong, bahu lebar pendek, telinga agak ke bawah dan tidak wajar.       





6. Sindrom down mempunyai karotipe 2n + 1 (45A + XX atau 45A + XY) . susunan kromosonya mengalami trisomi pada autosom , yaitu kromosom nomor 21 . Pengaruhnya menyebabkan pertumbuhan mental terhambat dan berkurangnya ketahanan terhadap infeksi . Ciri-ciri  penderita ini bermata sipit , kaki pendek , dan berjalan lambat

KERJAKAN TUGAS BIOLOGI MELALUI LINK DIBAWAH INI !

BIOLOGI X ( KAMIS, 10 Februari 2022)

 

Peranan Tumbuhan Bagi Kehidupan Manusia

Berikut ini merupakan peranan penting tumbuhan dalam kehidupan manusia dan sekitarnya :


Tumbuhan Membersihkan Udara

Telah disampaikan sebelumnya, jika tumbuhan dapat membantu menyerap gas karbondioksida dan merubahnya menjadi oksigen untuk dilepaskan kembali ke udara.


Tumbuhan dapat membersihkan udara yang kotor, yang mana disebabkan oleh polusi udara asap kendaraan bermotor, asap rokok, gas-gas jahat yang meliputi nitrogen, amonia, sulfur dioksida dan ozon dan menyaring debu atau kotoran di udara, mengikatnya pada daun dan ranting.


Tumbuhan Membuat lingkungan Sejuk

Manfaat tumbuhan bagi manusia yang patut Anda syukuri adalah membuat lingkungan sejuk dan tetap sehat. Temperatur udara yang tinggi akibat reaksi pemanasan global di Los Angeles mencapai 6°F dan dengan ditanamnya berbagai macam tumbuhan, sedikit demi sedikit udara menjadi lebih sejuk dan segar. Udara yang tercemar oleh polusi dapat dijernihkan kembali oleh hembusan angin yang menyentuh dedaunan.


Tumbuhan Bisa Dikonsumsi

Manfaat tumbuhan bagi manusia utamanya, tidak lain adalah untuk dikonsumsi. Tumbuhan merupakan sumber protein nabati, sumber karbohidrat, lemak, vitamin, serat dan berbagai senyawa aktif lainnya yang dibutuhkan oleh manusia untuk tetap hidup dengan raga yang sehat. Mengkonsumsi tumbuhan dari berbagai jenis tumbuhan yang ada tentunya jauh lebih baik dan sehat dibandingkan dengan tidak melakukannya sama sekali.


Tumbuhan, baik yang memiliki daun maupun yang tidak memiliki daun dapat diolah dengan berbagai resep, menjadikannya sebuah kombinasi makanan yang lezat dan bergizi. Tumbuhan menjadi komponen yang sangat diperlukan bagi kehidupan manusia, dengan mengkonsumsi banyak makanan yang berserat, pencernaan lebih lancar, kulit jauh lebih sehat dan cantik dan permasalahan rambut pun teratasi.


Tumbuhan Melindungi Dari Sinar Matahari

Tumbuhan bisa menjadi payung, dikala Anda merasa panas atau berlindung dikala Anda kehujanan. Sinar matahari dan air hujan, keduanya tidak baik untuk kesehatan, terutama jika kadar yang didapatkannya tinggi.


Sinar matahari dapat merusak rambut dan kulit bahkan menyebabkan kanker kulit, sedangkan air hujan dapat membuat tubuh demam, flu dan kedinginan. Maka dari itu, biasakanlah diri Anda untuk menanam tumbuhan dengan berbagai jenis dan manfaat di pekarangan rumah Anda.

Manfaat tumbuhan bagi manusia yang perlu selalu Anda ingat adalah tumbuhan membawa kehidupan. Coba Anda bayangkan jika tidak ada tumbuhan di dalam kehidupan manusia?, manusia akan mudah terserang penyakit karena diabetes, obesitas dan berbagai macam penyakit yang berhubungan dengan kurangnya konsumsi tumbuhan.


Tumbuhan membawa kehidupan, bagi manusia maupun hewan yang membutuhkan tumbuhan sebagai pasokan makanan mereka. Tidak ada tumbuhan, maka tidak akan ada rantai makanan yang berjalan.


The Role of Plants

Manfaat Tumbuhan Bagi Kehidupan ( Bagi Manusia )

Berikut ini manfaat tumbuhan bagi kehidupan khususnya bagi manusia antara lain yaitu :


  • Pohon jati dan eboni sangat dibutuhkan oleh masyarakat karena kayunya unggul untuk dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan bangunan, mebel, kapal laut, jembatan dan sebagainya.

  • Biji Ginkgo biloba berfungsi untuk menajamkan daya ingat, para pakar farmasi menemukan bahwa di dalam biji Ginkgo terkandung sejenis zat dapat menajamkan konsentrasi seseorang, sehingga informasi yang masuk ke otak dapat diingat dengan mudah.

Manfaat Tumbuhan ( Bagi Kemajuan Sains, Teknologi Dan Lingkungan )

Berikut ini beberapa manfaat tumbuhan bagi kemajuan sains, teknologi dan lingkungan masyarakat yaitu :


  • Sifat totipotensi tumbuhan dimanfaatkan pada teknik kultur jaringan, sehingga dapat dihasilkan tumbuhan dalam waktu yang singkat dan dalam jumlah yang banyak.

  • Eceng gondok akan menjadi gulma bila terjadi eutrofikasi akan tetapi batangnya yang dikeringkan, disamak dan dianyam dapat digunakan untuk membuat barang-barang seperti tas, tikar, mebel dan tirai. Hal ini menyebabkan lingkungan terbebas dari gulma selain itu membuka lapangan kerja baru.

  • Melalui teknik radiasi dan induksi zat kimia kolkisin pada biji, jumlah kromosom tubuh digandakan sehingga ukuran tubuh akan melebihi ukuran normal sehingga dapat dihasilkan buah-buahan yang berukuran besar dan tidak berbiji.

  • Tanaman tagetes menghasilkan senyawa tiofen yang aman bagi manusia, tetapi racun bagi hama sehingga dapat mengekstrak tiofen dari daun, batang, akar dan bunganya dapat diperoleh ekstrak insektisida, nematisida dan fungisida.

  • Sel-sel tubuh tumbuhan mengandung sitoplasma yang bersifat elektrolit sehingga dengan mengekstrak kulit buah dan sisa potongan sayuran kemudian ekstrak tersebut dihubungkan dengan elektroda ke alat-alat yang menggunakan energi rendan dapat dijadikan sebagai sumber energi alternative rendah.

Peranan Tanaman Sebagai Bahan Pangan, Sandang, Papan

Tanaman sebagai Bahan Pangan, didefinisikan sebagai segala jenis tanaman yang dapat menghasilkan karbohidrat, protein bahkan mineral dan vitamin. Macam-macam tanaman tersebut, antara lain:


  • Serealia, seperti: Padi (Oryzasativa) sebagai makanan pokok bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, Gandum ( Triticumspp), dan Sorghum (Sorghum bicolor)
  • Biji-bijian, seperti: Kacang tanah (Arashishypogeae), Kedelai (Glycine max), Kacang hijau (Phaseolus vulgaris)

  • Umbi-umbian, seperti:Ubi jalar (Ipomaebatatas), Talas (Colocasiaesculenta), Singkong (Manihotesculenta), Kentang (Salanumtuberasum), Ganyong (Cansaedulis)
  • Tanaman lainnya, seperti:Tanaman sukun (Artocarpusaltilis), Tanaman sagu (Metroxylon sp.)

Tanaman sebagai Bahan Sandang

Tanaman sebagai bahan sandang yaitu tanaman yang menghasilkan serat yang berpotensi untuk diolah menjadi pakaian. Tanaman tersebut, antara lain:


  1. Kapas ( Gossypium sp.)
  2. Linen (Linumusitatissimum)
  3. Kenaf (Hibiscus cannabinus L)

Tanaman sebagai Bahan Papan

Dimana batang tanaman digunakan sebagai bahan pembuatan rumah maupun perabotnya. Tanaman tersebut, antara lain:


  1. Pohon Kelapa (Cocusnucifera)
  2. Jati (Tectonagrandis)
  3. Randu (Ceibapentandra)
  4. Sengon (Albizziafalcata)
  5. Bambu (Bambusa sp.)
  6. Pohon Mindi (Meliaazedarach)

role of Pants

Tanaman Sebagai Obat

Tanaman obat adalah jenis-jenis tanaman yang memiliki fungsi dan berkhasiat sebagai obat dan dipergunakan untuk penyembuhan maupun mencegah berbagai penyakit, mengandung zat aktif yang bias mengobati penyakit tertentu atau jika tidak memiliki kandungan zat aktif tertentu tapi memiliki kandungan efek resultan / sinergi dari berbagai zat yang mempunyai efek mengobati. Macam-macam tanaman obat, antara lain:


Baca Juga Yang Berhubungan : Jangka Sorong : Cara Menghitung, Membaca, Menggunakan, Contoh Soal, Fungsi, Jenis dan Gambarnya


  • Jahe(ZingiberofficinaleRosc.)
  • Kencur(Kaempferiagalanga L.)
  • Kunyit(Curcuma domestica Val.)
  • Lengkuas(LanguasgalangaL.Stunzt)
  • Temugiring(Curcuma heynaena Val.)
  • Lempuyang(Zingiberzerumbet)

Tanaman Sebagai Bahan Baku Industri

Lateks dari tanaman karet dapat digunakan dalam industry otomotif pembuatan ban kendaraan, pulp dari kulit kayu beberapa tumbuhan sebagai bahan baku kertas, dan CPO (Crude Palm Oil)  yang dihasilkan dari tanaman kelapa sawit.


  • Biodiesel dan Bioetanol

Tanaman yang paling umum dikenal sebagai bahan bakar alternatif adalah penggunaan tanaman Jarak Pagar (Jathropa Curcas) dapat menghasilkan 1 liter solar. Juga Singkong Genderuwo, yang merupakan bahan bakar bio-etanol pengganti minyak tanah, merupakan tanaman yang tidak dapat dikonsumsi karena zat patinya beracun. Selain itu juga fermentasi jagung yang dapat dijadikan minyak.


  • Sebagai Rekreasi

Keindahan alam yang tercipta akibat adanya tanaman di sekeliling kita akan membantu kita untuk menenangkan dan menyegarkan pikiran dari segala kesibukan yang kita hadapi


Tanaman Sebagai Paru – Paru Dunia

Dengan terjadinya sirkulasi unsur di udara melalui tumbuhan, maka udara di sekitar area tumbuhnya tanaman akan semakin bersih dan menciptakan suasana segar bagi yang berada di sekitarnya. Selain itu kemampuan tanaman dalam menyimpan air, dapat membantu apabila terjadi kekurangan air saat kemarau.


Peran Tanaman Terhadap Perubahan Pemanasan Global

Isu pemanasan global telah menjadi wabah yang sangat merisaukan dalam kehidupan makhluk hidup di dunia. Fenomena ini menjadi pembahasan yang sangat serius baik secara Nasional maupun Internasional. Para Kepala Negara dari berbagai belahan dunia telah mengadakan berbagai konferensi yang berkaitan dengan penyelamatan dunia dari bahaya ancaman pemanasan global, salah satunya dengan gerakan penanaman pohon.


Hal itu diungkapkan karena tumbuhan memiliki peran yang sangat penting bagi kehidupan di dunia.  Menyerap CO2 dan menghasilkan O2 adalah peran paling penting tumbuhan dalam mengurangi pemanasan global. Selain itu tumbuhan juga menahan air hujan agar  air hujan tidak langsung  mengalir ke sungai. Coba perhatikan sehabis hujan, ditiap daun akan ada titik-titik air hujan yang tertahan oleh  pohon.


Seandainya satu daun menahan 100cc air hujan, satu pohon menahan lebih 20 L air maka berapa air hujan yang ditahan oleh hutan dengan luas kurang lebih 1000 Ha dengan jutaan pohon? Air hujan yang ditahan itu sebagian dijatuhkan ke bumi secara perlahan  sehingga lebih banyak air yang meresap ke tanah,


sebagian lagi akan menguap kembali sehingga perbedaan curah hujan antara musim kemarau dan musim hujan tidak terlalu mencolok dan drastis seperti  jaman sekarang setelah hutan di seluruh nusantara dibabat dan dirusak oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab.


Menurut sebagian kalangan, tumbuhan memiliki peran yang penting untuk mencegah meluasnya pemanasan global, karena  selain menyerap COdan menghasilkan O2, tumbuhan juga memiliki banyak manfaat bagi kehidupan, diantaranya:


  • memperbanyak kadar oksigen sehingga tidak terlalu banyak karbon dioksida yang terbuang ke atmosfer,
  • mencegah erosi, banjir, dan tanah longsor,
  • menjadi sumber pangan, baik bagi manusia maupun hewan disekitarnya.
KERJAKAN TUGAS BILOGI MELALUI LINK DIBAWAH INI !

MATERI BIOLOGI KELAS XII( KAMIS 24 FEBRUARI 2022 )  Mengenal Mekanisme Evolusi Makhluk hidup yang ada di bumi ini akan mengalami perubahan s...