Mengapa
Mempelajari Biologi? Apa Manfaatnya?
Mempelajari Biologi Membantu Kita Mengenal
Diri Kita Sendiri
Mungkin kita pernah merasakan ada sesuatu yang berdenyut di dalam dada, atau penasaran mengapa setiap pagi kita harus buang air di toilet. Pertanyaan ini terjawab ketika kita mempelajari biologi, sehingga membuat kita mengerti tubuh kita sendiri. Dengan mempelajari biologi, kita mengerti bahwa tubuh kita ini berisi organ-organ penting seperti jantung, paru-paru, otak, dll., lalu organ tersebut membentuk sistem organ seperti sistem pencernaan, sistem pernafasan, dll. Biologi juga mengajarkan teori yang menjelaskan asal-usul makhluk hidup, dan bagaimana manusia dan makhluk hidup lain berevolusi dari organisme yang lebih sederhana.
Mempelajari Biologi Membantu Kita Mengenal
Makhluk Hidup di Sekitar Kita
Pada jaman dahulu, manusia menyembah pohon besar karena menganggap pohon besar tersebut memiliki kekuatan supranatural. Dengan belajar biologi, kita dapat mengenali spesies pohon tersebut, juga mengerti sifat dan karakteristik pohon tersebut. Sama halnya dengan hewan yang aneh, misalnya kambing bertanduk tiga, berkaki lima, dll., yang dahulu dianggap makhluk mistis. Menggunakan ilmu biologi tentang genetika, sekarang kita dapat mengetahui bahwa hal hewan yang aneh ini sebenarnya termasuk kasus kelainan genetika yang disebabkan oleh mutasi. Tahukah kalian bahwa anjing adalah versi domestik dari serigala? Anjing dan serigala adalah keluarga yang sangat dekat.
Mempelajari Biologi Membantu Kita Mengetahui
Posisi Kita di Lingkungan/Alam
Biologi mengajarkan bahwa manusia adalah omnivora yang termasuk
dalam konsumen pada rantai makanan, sehingga manusia sangat bergantung pada
makhluk hidup lain untuk bisa mendapatkan nutrisi untuk bertahan hidup.
Mengetahui kenyataan ini, seharusnya kita lebih peduli dan menjaga lingkungan
alam. Kita harus sadar apabila alam rusak, maka kita akan kesulitan
mendapatkan makanan, tidak peduli seberapa kaya dan berkuasanya kita. Saat
ini bumi sedang mengalami pemanasan global, ini akan berdampak pada cuaca
ekstrim yang dapat menyebabkan punahnya beberapa jenis makhluk hidup dan
gagalnya panen. Akibatnya, bencana kelaparan akan menanti masa depan manusia.
Mengetahui hal ini sudah seharusnya kita sadar akan posisi kita di lingkungan
alam ini, dan menghentikan aktivitas yang merusak alam.
Manfaat Biologi :
Biologi telah banyak memberikan manfaat
atau sumbangan terhadap kemajuan tekhnologi, seperti di bidang pertanian,
peternakan, kedokteran dan industri.
a. Manfaat biologi di bidang pertanian :
- ditemukannya tekhnik kultur jaringan, yaitu
tehknik membudidayakan tanaman dalam waktu yang singkat dan jumlah yang banyak
- ditemukannya berbagai jenis tanaman/
bibit unggul,
- Tekhnik rekayasa genetika berhasil menciptakan
buah semangka , pepaya, jeruk, dan anggur tanpa biji
b. Manfaat biologi di bidang peternakan :
- Tekhnik inseminasi buatan ( kawin suntik),
telah berhasil menciptakan berbagai hewan ternak unggul
c. Manfaat biologi di bidang kedokteran :
- Tekhnik bayi tabung, Tranplantasi organ,
penemuan berbagai jenis vaksin, dan obat-obatan
d. Manfaat biologi di bidang industri
- Pemanfaatan mikroorganisme pada industri
makanan, contoh nata de coco,yoghurt, kecap, tempe, keju dll - Pemanfaatan
mikroorganisme untuk obat-obatan, misalnya antibiotik
7. Kerja Ilmiah
Pengen jadi ilmuwan? Caranya gampang, ikuti aja
langkah - langkah metode ilmiah berikut :
Metode ilmiah adalah : Suatu cara yang ditempuh
oleh ilmuwan untuk memecahkan masalah yang dihadapi, atau suatu cara
mmemperoleh pengetahuan melalui percobaan
Langkah-langkah metode ilmiah adalah :
a. Perumusan masalah : merupakan langkah awal
dimulainya suatu penelitian. Percobaan dimulai dengan suatu pertanyaan, setelah
itu mencoba untuk menjawab pertanyaan tersebut dengan melakukan percobaan
b.Mengajukan hipotesis, yaitu jawaban sementara terhadap rumusan masalah. Jawaban sementara harus diselidiki dengan melakukan eksperimen
c. Melakukan percobaan ,
dengan cara membuat rancangan penelitian,yaitu
berbagai hal yang harus diperhatikan sebelum, selama dan setelah penelitian ,
yang meliputi jenis penelitian, (deskriptif, eksperimen), variabel penelitian
(variabel bebas, terikat dan variabel kontrol), persiapan alat, bahan, tempat
dan waktu penelitian, tekhnik pengumpulan data (data kwalitatif , kwantitatif),
serta melakukan tekhnik pengolahan data (tabel, bagan dll).
Variabel adalah ciri obyek yang nilainya
beragam.
Ada 2 jenis variabel, yaitu variabel bebas dan
variabel terikat.
Variabel bebas (indevendent variable), merupakan
variabel yang diubah, sedangkan variabel terikat (devendent variable) merupakan
variabel yang berubah, tergantung perubahan variabel bebas.
Pada percobaan biologi, biasanya terdapat dua
kelompok perlakukan, yaitu kelompok yang diberi perlakuan dan kelompok kontrol
(tidak diberi perlakuan)
d. Menarik kesimpulan,
yang berisi hasil percobaan yang dilakukan,
apakah mendukung atau tidak mendukung hipotesis yang dibuat
Contoh Metode Ilmiah :
a. Judul Penelitian : PENGARUH INTENSITAS CAHAYA
TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN KACANG HIJAU
b. Rumusan masalah :
1. Adakah pengaruh cahaya terhadap
pertumbuhan kacang hijau?
2. Bagaimana pengaruh cahaya terhadap
pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau?
c. Mengajukan hipotesis :
cahaya dapat mempengaruhi petumbuhan dan
perkembangan tanaman.
Biji kacang hijau yang berada di
lingkungan yang intensitas cahayanya berbeda, akan menghasilkan tinggi yang
berbeda. Tumbuhan ditempat gelap akan lebih cepat tinggi, dari pada di tempat
terang.
d. Melakukan Percobaan :
a). Jenis penelitian eksperimen.
b). Variabel bebas adalah cahaya matahari,
variabel terikat adalah morfologi kacang hijau, dan variabel terkendali adalah
polibek, tanah, biji kacang hijau dan penyiraman.
c). Cara kerjanya adalah menanam biji kacang hijau
pada dua polibek dengan kwalitas tanah yang sama, kemudian polibek ditempatkan
pada dua tempat yang berbeda, polibek A di tempat terang dan polibek b di
tempat gelap (ditutup dengan kardus supaya tidak terkena cahaya), lakukan
penyiraman setiap hari, dan amati pertumbuhan yang terjadi.
d). Data hasil pengamatan menunjukan bahwa
terdapat perbedaan pertumbuhan dan perkembangan ditempat yang terkena cahaya
dan yang tidak terkena cahaya, hal ini menunjukan bahwa cahaya mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau. selengkapnya klik di
http://farischarming.wordpress.com/2013/08/31/laporan-pengamatan-pengaruh-cahaya-terhadap-pertumbuhan-dan-perkembangan-kacang-hijau/
e.Menarik kesimpulan :
hasil penelitian menunjukan cahaya dapat
mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Biji kacang hijau yang terkena cahaya matahari
langsung pertumbuhannya lebih lambat, daun lebar dan tebal, berwarna
hijau,batang tagak kokoh. Sedangkan yang tidak terkena matahari (gelap),
pertumbuhan lebih cepat tinggi (etiolasi), daunnya tipis, berwarna pucat,
batang melengkung tidak kokoh, ini terjadi karena cahaya dapat menghambat
pertumbuhan hormon auksin.
Jadi hipotesis adalah benar.
8. Sikap Ilmiah :
seorang ilmwan juga harus memiliki sikap ilmiah,
yaitu sikap ingin tahu, kritis, santun, tidak merasa paling benar, berikap
obyektif (melihat sesuatu sebagaimana adanya obyek itu, menjauhkan bias pribadi
atau kepentingan sendiri), jujur, tekun, disiplin, terbuka, bekerja sama, dapat
membedakan antara fakta dan opini, dapat membedakan antara hipotesis dan
solusi, berpendapat secara ilmiah, berani mengusulkan perbaikan dan bertanggung
jawab.
Baca dan pelajari materi diatas!
KERJAKAN LATIHAN SOAL MELALUI LINK DIBAWAH INI !